Sunday, July 17, 2011

Lupakan tentang virus

Jika komputer anda mati dengan sendirinya, kemudian keluar jendela dengan teks yang gak jelas dan banyak iklan muncul tanpa kehendak, lalu email terkirim ke seluruh kontak anda tanpa sepengetahuan, bisa dipastikan komputer anda sedang terinfeksi virus. Alasan utamanya adalah karena sistem Windows berjalan di komputer anda.

Di Linux hampir tidak berlaku virus. "Emmm., sebenarnya bukan begitu juga sih...", tapi "Kalo anda pernah mendengar tentang virus Linux beneran(bisa mengobrak-abrik sistem), beritahu saya di komentar n linknya". Bukan tidak mungkin Linux terserang virus, tapi Linux membuatnya sangat jarang dan bisa dikatakan tidak akan terjadi sampai  waktu yang takterbatas, karena beberapa alasan berikut:
  • Linux menerapkan manajemen otorisasi yang brilian. Pada Windows, user (dan program apapun yang terinstall) memiliki kuasa penuh untuk berbuat apapun terhadap sistem. Jika anda ingin menghukum komputer karena baru saja menghilangkan sebuah dokumen penting, silahkan pergi ke dalam folder system dan menghapus apapun yang anda mau: Windows takkan memberikan komplain. Sudah dipastikan saat komputer di-reboot, masalah baru akan terlihat. Bayangkanlah jika anda memiliki hak untuk menghapus file-file penting yang berhubungan langsung dengan sistem komputer, maka program lain (termasuk virus) pun memiliki hak yang sama untuk mengacaukanya.  
  • Pada sistem Linux, hal ini tidak diijinkan untuk terjadi. Setiap kali anda meminta hak akses untuk berbuat sesuatu yang berkaitan dengan sistem, sistem akan meminta password sebagai administrator (jika anda bukan administrator, maka anda tidak akan pernah bisa melakukannya). Program virus tidak bisa berkeliaran begitu saja dan menghapus atau memodifikasi sistem sesuai keinginan mereka; karena virus tersebut tidak punya hak otorisasi untuk berbuat seperti itu.Ingat "sistem pada linux tidak akan pernah bisa diubah atau bahkan dirusak oleh siapapun (termasuk virus) kecuali oleh si pemilik computer sebagai admin system yang memiliki pasword untuk menjalankan akses "root".
  • Sebagian besar orang menggunakan Microsoft Windows, dan pembajak ingin mengendalikan kerusakan selama itu memungkinan: oleh karena itu, mereka menjadikan Windows sebagai target. Tapi bukan hanya itu saja alasannya; Web Server Apache (Web Server merupakan program yang mengirimkan halaman web ke browser yang memintanya), yang merupakan perangkat lunak open source, juga memiliki pangsa pasar yang besar (melawan server Microsoft IIS), tapi dia hanya mengalami sedikit sekali serangan dibandingkan dengan Microsoft IIS.

  • Lebih banyak mata yang mengawasi, berarti lebih sedikit celah keamanan yang ada. Linux adalah perangkat lunak open source, yang artinya siapapun programmer di dunia ini bisa melihat kode programnya baca: "kode rahasia" dari setiap program komputer, dan memberikan bantuan mereka dengan cukup memberitahu para pengembang software : "Hei, bagaimana jika bla, bla, bla.., bukankah itu adalah celah keamanan yg harus diperbaiki?". Dari pengertian itulah perangkat opensource lebih sempurna dan minim bug.
Open your mine with open source....

    No comments:

    Post a Comment